Yogyakarta, 30 September 2025 – Galeri Investasi BEI UST Bersama Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa (FE-UST) sukses besar menyelenggarakan Sekolah Pasar Modal (SPM) 1 dengan penuh antusiasme. Bertempat di Auditorium Lt. 4 UST, kegiatan edukatif ini mendapat dukungan kelembagaan yang kuat, dihadiri langsung oleh Bapak Ketua Yayasan UST Ki Dr. Saur Panjaitan XIII, M.M yang turut memeriahkan dan memberikan apresiasi.
Gambar 2. Sambutan Bapak Ketua Yayasan UST Ki Dr. Saur Panjaitan XIII, M.M
Mengusung tema yang sangat relevan: “Mengenal Pasar Modal, Membangun Masa Depan Finansial,” acara ini bertujuan untuk memperkuat literasi investasi di kalangan mahasiswa, Masyarakat umum berbagai profesi, dan lintas generasi. Ratusan peserta memadati auditorium, menegaskan tingginya minat mahasiswa, Masyarakat umum berbagai profesi, dan lintas generasi terhadap dunia investasi. Sekola Pasar Modal 1 di ikuti oleh 528 peserta dan berasal dari bebagai program studi seperti Manajemen, Magister manajemen, Akuntansi, dan Agribisnis serta dari salah satu Universitas yang ada di Semarang. Peserta, bukan hanya diikuti oleh mahasiswa, namun Dosen dan masyarakat umum dengan berbagai profesi.
Gambar 3. Moderator Bapak Johannes Maysan Damanik, S.E., M.Sc., CFP
Sinergi BNI Sekuritas dan IDX, Yogyakarta Membagi Materi untuk Calon Investor.
Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan penuh dua pilar utama ekosistem pasar modal, yaitu BNI Sekuritas dan Bursa Efek Indonesia (IDX). Kehadiran kedua institusi ini menyajikan edukasi komprehensif.
Bapak Ardian Wisnu P., perwakilan dari BNI, memaparkan peran krusial perbankan dalam memfasilitasi investasi melalui layanan dan produk keuangan yang terintegrasi. "BNI selalu berinovasi untuk mempermudah akses investasi. Investasi yang aman dan terpercaya dimulai dari pemilihan sekuritas yang tepat dan pemanfaatan platform digital yang disediakan oleh perbankan terkemuka," tegas Bapak Ardian.
Gambar 4. Penjelasan materi oleh Bapak Ardian Wisnu P., perwakilan dari BNI Sekuritas
Sementara itu, Bapak Irfan Noor Riza, Kepala Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia-Yogyakarta, membawakan materi dasar-dasar pasar modal, mulai dari mekanisme perdagangan hingga pentingnya manajemen risiko. Beliau mengapresiasi semangat para peserta. "Mengenal pasar modal bukan hanya soal untung, tetapi juga soal mengelola risiko dan memanfaatkan instrumen yang ada di bursa secara bijak. Antusiasme di Auditorium UST ini membuktikan bahwa masa depan finansial Indonesia ada di tangan lintas generasi.”
Gambar 5. Penjelasan materi Bapak Irfan Noor Riza, Kepala Kantor Perwakilan BEI, Yogyakarta
Langsung Praktik: Peserta Open Account BIONS
Menariknya, antusiasme peserta tidak hanya berhenti pada sesi materi. Sebagai langkah konkret menuju investor cerdas, para peserta SPM 1 didorong untuk Open Account BIONS Dimana peserta akan diajak untuk praktik investasi setelah di SPM 3 setelah SPM 2.
Langkah ini sejalan dengan harapan KSPM UST agar seluruh peserta yang hadir di SPM 1 tidak berhenti pada tahap "mengenal," melainkan segera mengambil langkah nyata untuk menerapkan ilmu yang didapat. Sesi edukasi yang padat dan informatif ini ditutup dengan sesi tanya jawab yang hangat, di mana peserta secara aktif mengajukan pertanyaan seputar analisis saham, reksa dana, dan tips praktis memulai investasi dengan modal kecil.
KSPM UST berharap seluruh peserta kini telah memiliki bekal dan sarana untuk mencapai tujuan utama: Membangun Masa Depan Finansial yang stabil dan cemerlang melalui investasi yang cerdas.