6TH INTERNATIONAL ACCOUNTING OF ARTS & CULTURE FESTIVAL (IAACF) 2023: PRODI AKUNTANSI LIBATKAN 5 NEGARA
2023-12-12 13:56:31
(Yogyakarta, 9 Desember 2023) Sebagai komitmen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamanssiswa berkomitmen melaksanakan Caturdharma ke empat yaitu pelestarian dan pengembangan kebudayaan nasional sebagai bentuk pelaksanaan, Prodi Akuntansi sukses menggelar 6th International Accounting of Arts & Culture Festival (IAACF) Tahun 2023. Kegiatan yang digelar di Ruang Auditorium Gedung Pusat UST ini mengusung tema Gemilang Akuntan Dewantara: A Touch of Harmony in Arts and Culture in Line With Concentic Throughout Southeast Asia. Acara IAACF 2023 dibuka langsung oleh wakil Rektor IV UST Dr. Silvester Goridus Sukur, M.Pd., disambut oleh Dekan FE UST Dr. Suyanto, M.Si., serta dihadiri oleh Kaprodi Akuntansi Ibu Sri Ayem, S.E., M.Sc., Ak., CA., ACPA, Wakil Dekan 1, Wakil Dekan 2, Wakil Dekan 3, Kaprodi Manajemen, serta seluruh dosen Prodi Akutansi. Turut hadir melalui zoom perwakilan dari negara lain yaitu Prof Madya Suddin Lada dari Universiti Malaysia Sabah dan Prof. Christian John Formaran dari Calayan Educational Foundation Inc.
Kegiatan festival budaya ini merupakan kegiatan rutin Prodi Akuntansi yang diselenggarakan sejak tahun 2016. IAACF 2023 pada kesempatan ini melibatkan peserta dari 5 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Vietnam, Philipines, dan Thailand secara hybrid. Acara ini melibatkan Co Host dari dalam maupun luar negeri antara lain Universiti Malaysia Sabah, Calayan Educational Foundation Inc. Filipina, Thepsatri Rajabhat University Thailand, Soc Trang Vocational College Vietnam, STIE Nganjuk, dan STIE Widya Wiwaha. Peserta lomba berasal dari dalam dan luar negeri antara lain niversiti Malaysia Sabah, Calayan Educational Foundation Inc. Filipina, STIE Nganjuk, STIE Widya Wiwaha, UNU Yogyakarta. IAACF 2023 juga melibatkan peserta dari Siswa/siswi SMA/SMK/MA sederajat antara lain SMK Muhammadiyah Kutowinangun Kebumen, SMA N 1 Pantai Cermin Sumatera Utara, SMK N 7 Yogyakarta, MA Darusalam Yogyakarta, SMA Negeri 1 Wedi Klaten, SMA Negeri 1 Petanahan Kebumen. Seluruh peserta lomba berkompetisi dalam berbagai didang lomba meliputi Fashion Show, Traditional Dance, Musical Drama, dan Short Film.
Kegiatan IAACF tahun ini mengusung tema konsentris yang bermakna bahwa Tamansiswa sebagai Badan Perjuangan Kebudayaan berkomitmen menjaga pergaulan dengan bangsa-bangsa lain untuk menyatukan kebudayaan nasional dengan kebudayaan dunia (global) dengan tetap berpegang pada ciri khas kepribadian bangsa Indonesia (berdasarkan Pancasila). Sehingga berdasarkan Misi ini, prodi Akuntansi menyelenggarakan IAACF 2023 yang menampilkan berbagai keragaman budaya baik dari Tingkat nasional maupun internasional. IAACF 2023 diharapkan mampu menjadikan mahasiswa memiliki semangat dalam mengenal kebudayaan bangsa Indonesia dan bangsa lain. Selain itu, melalui event ini mahasiswa dapat berperan serta melestarikan, mengembangkan, dan memperkenalkan kebudayaan sendiri di kancah internasional.
Penulis: Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP.
(Yogyakarta, 9 Desember 2023) Sebagai komitmen Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamanssiswa berkomitmen melaksanakan Caturdharma ke empat yaitu pelestarian dan pengembangan kebudayaan nasional sebagai bentuk pelaksanaan, Prodi Akuntansi sukses menggelar 6th International Accounting of Arts & Culture Festival (IAACF) Tahun 2023. Kegiatan yang digelar di Ruang Auditorium Gedung Pusat UST ini mengusung tema Gemilang Akuntan Dewantara: A Touch of Harmony in Arts and Culture in Line With Concentic Throughout Southeast Asia. Acara IAACF 2023 dibuka langsung oleh wakil Rektor IV UST Dr. Silvester Goridus Sukur, M.Pd., disambut oleh Dekan FE UST Dr. Suyanto, M.Si., serta dihadiri oleh Kaprodi Akuntansi Ibu Sri Ayem, S.E., M.Sc., Ak., CA., ACPA, Wakil Dekan 1, Wakil Dekan 2, Wakil Dekan 3, Kaprodi Manajemen, serta seluruh dosen Prodi Akutansi. Turut hadir melalui zoom perwakilan dari negara lain yaitu Prof Madya Suddin Lada dari Universiti Malaysia Sabah dan Prof. Christian John Formaran dari Calayan Educational Foundation Inc.
Kegiatan festival budaya ini merupakan kegiatan rutin Prodi Akuntansi yang diselenggarakan sejak tahun 2016. IAACF 2023 pada kesempatan ini melibatkan peserta dari 5 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Vietnam, Philipines, dan Thailand secara hybrid. Acara ini melibatkan Co Host dari dalam maupun luar negeri antara lain Universiti Malaysia Sabah, Calayan Educational Foundation Inc. Filipina, Thepsatri Rajabhat University Thailand, Soc Trang Vocational College Vietnam, STIE Nganjuk, dan STIE Widya Wiwaha. Peserta lomba berasal dari dalam dan luar negeri antara lain niversiti Malaysia Sabah, Calayan Educational Foundation Inc. Filipina, STIE Nganjuk, STIE Widya Wiwaha, UNU Yogyakarta. IAACF 2023 juga melibatkan peserta dari Siswa/siswi SMA/SMK/MA sederajat antara lain SMK Muhammadiyah Kutowinangun Kebumen, SMA N 1 Pantai Cermin Sumatera Utara, SMK N 7 Yogyakarta, MA Darusalam Yogyakarta, SMA Negeri 1 Wedi Klaten, SMA Negeri 1 Petanahan Kebumen. Seluruh peserta lomba berkompetisi dalam berbagai didang lomba meliputi Fashion Show, Traditional Dance, Musical Drama, dan Short Film.
Kegiatan IAACF tahun ini mengusung tema konsentris yang bermakna bahwa Tamansiswa sebagai Badan Perjuangan Kebudayaan berkomitmen menjaga pergaulan dengan bangsa-bangsa lain untuk menyatukan kebudayaan nasional dengan kebudayaan dunia (global) dengan tetap berpegang pada ciri khas kepribadian bangsa Indonesia (berdasarkan Pancasila). Sehingga berdasarkan Misi ini, prodi Akuntansi menyelenggarakan IAACF 2023 yang menampilkan berbagai keragaman budaya baik dari Tingkat nasional maupun internasional. IAACF 2023 diharapkan mampu menjadikan mahasiswa memiliki semangat dalam mengenal kebudayaan bangsa Indonesia dan bangsa lain. Selain itu, melalui event ini mahasiswa dapat berperan serta melestarikan, mengembangkan, dan memperkenalkan kebudayaan sendiri di kancah internasional.
Penulis: Umi Wahidah, S.E., M.Ak., AWP.